Tentang Teknik Informatika ITS (5)

Hampir 2 bulan sudah saya tidak menulis hal-hal seputar teknik informatika. Baiklah, mari kita lanjutkan diskusi kita seputar teknik informatika yang sudah lama libur ini. *singsingkan lengan baju*

Buat kalian yang baru saja mampir di blog ini, ada baiknya kalian membaca tulisan-tulisan saya tentang teknik informatika sebelumnya yang ada di sini dulu, biar nyambung.

Dan buat kalian yang sudah lama mengikuti tulisan-tulisan saya di blog ini, berikut ini ulasan mengenai pertanyaan seputar teknik informatika yang masuk via komentar dalam 2 bulan terakhir.


Mahasiswa Teknik Informatika itu Harus Bisa Matematika ya?

Tidak. Memang benar, materi yang dipelajari di teknik informatika itu tidak jauh-jauh dari logika (pemrograman) dan matematika. Tapi meskipun begitu, bukan berarti kalian harus bisa matematika 100%. Mahasiswa teknik informatika gak sesempurna yang kalian yang bayangkan kok. Meskipun mereka memang “orang-orang terpilih”, tidak jarang juga mereka mendapat nilai kurang memuaskan di bidang-bidang yang kurang mereka minati.

Kemampuan logika dan matematika memang penting di jurusan teknik informatika. Tapi itu bukanlah segalanya. Sudah ada banyak kasus yang membuktikan bahwa jago matematika bukan jaminan bisa bertahan di jurusan informatika. Bagi saya, minat dan hasrat jauh lebih penting daripada kemampuan logika dan matematika. Percuma saja kalau kamu jago matematika, tapi kamu jarang masuk kuliah gara-gara merasa nggak cocok dengan apa yang diajarkan di perkuliahan.

Maka dari itu, bekal paling berharga bagi seorang calon mahasiswa teknik informatika adalah minat dan hasrat yang tinggi untuk mempelajari hal-hal baru di bidang informatika. Karena minat adalah motor utama dalam proses pembelajaran.

 

Saya Maunya Belajar Program yang Bisa Tahan Lama, Kira-kira Apa Ya?

Teknologi itu selalu berkembang, sob. Kata dosen saya, jangan terlalu fanatik sama teknologi tertentu. Bahasa VB (Visual Basic) dulu pernah jaya, tapi sekarang? sudah hampir tinggal nama.

Kalau untuk program desktop, sekarang adalah masanya .Net dan Java. Kalau untuk program berbasis web, sepertinya php masih menjadi raja. Meskipun asp.net dan java web juga tidak kalah banyak sih sebenarnya. Hanya saja, tidak semua web hosting menyediakan hosting untuk program berbasis asp.net dan java.

Contoh yang lain lagi adalah teknologi mobile. Beberapa tahun yang lalu, program-program java berbasis j2me masih laku di pasaran. Tapi sekarang, di tengah-tengah serbuan smarthphone yang semakin beragam, teknologi j2me perlahan mulai ditinggalkan. Para pengembang aplikasi mobile sekarang lebih memilih mengembangkan aplikasi berbasis android atau iOS. Dan untuk mengatasi semakin beragamnya sistem operasi mobile, aplikasi-aplikasi yang dikembangan multi-platform lebih mudah diterima di pasaran. Dan biasanya, aplikasi-aplikasi yang multi-platform ini dikembangan menggunakan javascript dengan memakai framework tertentu.

Jangan terlalu fanatik sama teknologi tertentu. Teknologi akan selalu berkembang. Pahami konsep-konsep dasar pemrograman dengan baik, khususnya pemrograman berbasis objek. Kalau dasarnya sudah paham dengan baik, kita akan mampu untuk beradaptasi di segala kondisi, mau apapun teknologi yang nantinya akan digunakan.

 

Itu tadi ulasan tentang 2 pertanyaan yang sempat saya ingat.

Sampai jumpa lagi di lain waktu. Semoga bermanfaat.

35 responses to “Tentang Teknik Informatika ITS (5)”

  1. Saya tertarik dengan tulisan anda mengenai Dunia Tekhnik, menurut saya bidang studi teknik merupakan bidang studi yang sangat menarik
    juga banyak hal yang bisa dipelajari di dunia teknik.
    Saya juga mempunyai tulisan yang sejenis
    mengenai bidang teknik yang bisa anda kunjungi di Lembaga Teknik

  2. mksh banget ya bang, setidakx setelah baca baca postingan kamu aku msh tetap bisa bertahan sampek semester 3, walaupun emang berat, sempat pingin nyerah dari dunia kuliah informatika, kadang pingin teriak2 kalo lagi setress ngerjain project kuliah tapi gagal gagal gagal terus. ternyata tuhan memang selalu tau untk meletakkan hambax di mana yg sesuai dgn kemampuanx, skarang aku udh mulai sadar kenapa aku gagal msuk ITS, skarang aku udh gak mikirin itu lagi, melainkan seperti yg kau bilang “harus bisa menjaga semangat untuk terus belajar”

  3. Kak mau nanya dong
    Saya udh suka ngebet banget sama jur. TI
    Ada hubungannya nggak sih pemrograman TI sama keamanan soalnya saya penen bnget bikin software keamanan gtu kak kyak firewall.
    Terus baca baca komen ada rpl sama kom cerdas apa tuh tdi lupa, apa masih bnyak lagi peminatan selain 2 itu yah ?

    1. Ada dong. Bikin software kan butuh pemrograman. Kalau software keamanan gitu urusannya sama jaringan. Jadi biasanya fokusnya belajar pemrograman berbasis jaringan.

  4. setiap kali aku mendengar kata TEKNIK INFORMATIKA ITS pasti aku langsung sedih, aku gagal bersaing dengan mahasiswa mahasiswa jenius yang di terima di teknik informatika ITS di medan SBMPTN 2014, dulu aku pingin banget kuliah di teknik inforamtika ITS tapi sekarang tinggal sejarah. mungkin tuhan berkehendak lain aku di terima di prodi pendidikan teknik informatika di salah satu PTN. pingin banget rasanya punya teman dari teknik informatika ITS yang bisa di ajak sahring pengetahuan

    1. Banyak jalan menuju Roma, sob. Stay hungry, stay foolish.

  5. kalo suka komputer sampai suka linux dll. tapi matematikanya buntu atau sama sekali gak suka matematika . apa bisa di t.informatika

    1. Bisa aja. Asalkan punya niat yang kuat dan benar-benar berusaha sekuat tenaga.

  6. halo gan, blog ente udah ane baca sejak masih sma kelas 12.. dan alhamdulillah, sekarang ane udah kira kira 5% start menekuni bidang bidang untuk ppembelajran teknik informatika disalah satu perguruan tinggi bandung :D, ane masuk disini bayar mahal gan ortu ane lagi sedang punya biayain ane :malu, karena faktor nilai dan tes yangg ngga sanggup ane lewatin buat masuk Teknik INformatika ini, tapi emang saya emang minat banget dalam pembelajaran yang berakaitan dengan IT ini kecuali yang berkaitan dengan hitung-hitungan. ane stuck banget kalo hitung hitungan gan. tiddak lama ane merasa lebih tertantang dengan adanya kalkulus atau hitung hitungann lainnya *cieelah, tapi lama lama ane enek juga gan :(, dan pertanyaan ane adalah,
    -apakah ane dengan bayar mahal mahal buat masuk jurusan ini sudah betul gan, perasaan saya gaenak bangt sama orang tua kalau nanti kedepannya ane ngecewain dengan nilai nilai ane yang kurang memuaskan disini 😦 nyesek gan..
    -apakah jurusan informatika ini harus mahir banget dalam jurusan itung0itungan? ane payah banget gan dalam rumus gitua gituan 😦 (maaf ane bertanya lagi, walaupun udah liat blog ente sebelumnya yang ngejelasin “ngga harus pintar matematika” tapi ane mau tau dari agan spesifik dari jawaban pertanyaan ane gan 😀
    mohon jawabannya yah kak dari penglihatan kakaknya sendiri. butuh banget kak… thx yah

    1. Sebelumnya makasih banyak ya, sudah mau baca blog ini.

      Kuliah itu bukan masalah benar atau salah, karena tidak ada jurusan yang salah. Yang ada hanyalah salah jurusan.

      Kalau memang selama ini belum maksimal ya berusaha lebih rajin lagi dong. (ini mudah ngomongnya, tapi susah ngelakuinnya)

      Sudah sering aku bilangin, kalau sudah kuliah, mending kamu fokus menekuni satu bidang aja. Kalau memang tidak terlalu mahir matematika, mending kamu fokus di pemrograman aja. Yang jelas, mahir di salah satu bidang itu bisa menjadi salah satu nilai lebih buat kamu nantinya, khususnya di dunia kerja.

      Semoga bisa membantu ya. 🙂

  7. maaf kak, saya berminat masuk jurusan TI, kayak udah jadi cita-cita gitu :D. Tapi saya masih binggung soalnya saya gak jago-jago amat sama bidang programmer. jika terjadi kesulitan apakah saya bisa bertanya ke senior dan dosen yang mengajar? atau memang kita di suruh belajar otodidak 100% :D.
    terima kasih, mohon di respon kak 😀

    1. Kalau harus belajar otodidak 100%, mending nggak usah kuliah aja sekalian. :))

      Yang namanya kuliah, pasti diajari lah sama dosen dan asistennya. Meski seringkali cuma dasar-dasarnya aja sih.

  8. wah terima kasih nih artikel dari kak tentang ti, saya jadi tambah minat sama ti. oh ya kak. sarat nilai mapel untuk masuk ti apa yah kak ?
    Terima Kasih

    1. wah, kalau sudah bahas syarat sih saya kurang tahu pasti. yang jelas sih gak jauh-jauh dari MIPA.

  9. Bang mau nanya nih maaf. Kalau bedanya antara FMIPA Ilmu Komputer dengan Teknologi Informasi kayak di UGM tuh apa ya?

    1. Wah, maaf, kurang tahu, bro. Saya bukan anak UGM. 😀

  10. kak, dari komentar2 tentang TI yang semangat pengen masuk di jurusan TI itu seorang gamers :v kalo saya belum pandai main games sama belum bisa ngutak-atik linux gimana kak? *bolehdiabaikan -_-

    1. Haha. Nggak juga sih. Yang penting cuma minat dan semangat yang tinggi buat mempelajari pemrograman aja.

  11. Kak, mau tanya. Dulu kakak menempatkan teknik informathka pada pilihan ke berapa ketika SBMPTN ?

    1. Pilihan pertama saya Teknik Informatika ITS, pilihan kedua Sistem Informasi ITS. 🙂

  12. kak . mau tanya . peluang masuk buat anak SMA jurusan IPS untuk fakultas Informatika ITS seberapa besar peluangnya ??
    pengen banget ambil Rekayasa Perangkat lunak .

    1. Kalau masalah peluang sih, tergantung kampus yg kamu pilih. Kalau kamu memilih untuk kuliah di kampus negeri atau kampus swasta (yg terkenal) favorit, tentu peluangnya akan sangat kecil karena kamu harus bersaing dengan anak-anak IPA yg secara materi sudah lebih dulu diajarkan materi sains yg menjadi materi ujian (SBMPTN). Tapi kalau kamu memilih untuk masuk di kampus yg biasa-biasa saja, tentu akan beda lagi kasusnya.

      Jadi, masalah peluang itu kembali lagi kepada kampus yg menjadi tujuan kamu nantinya.
      Semoga jawaban saya bisa membantu.

      1. trus materi sians jenis apa aja yang di ujikan waktu SBMPTN , kak ?

      2. Kalau SBMPTN sih materinya hampir sama kayak ujian nasional. Cuma tingkat kesulitannya aja yang berbeda.

  13. Terimakasih postinganya mas. 😀
    Saya semakin tertarik dengan teknik informatika..
    Meskipun saya sama sekali tidak berprestasi dalam bidang apapun.. *tepok jidat

    1. Sama-sama. Makasih banyak sudah mau komentar di sini.

      Prestasi itu bisa diusahakan. Sama halnya dengan masuk teknik informatika. 🙂

  14. Thanks bang, blog ini benar2x menambah semangat saya dalam masuk jurusan TI (y)

    Curhat dulu nih, boleh kan? 😀
    saya kan punya bakat di bidang seni, tapi sebenarnya saya gak minat buat masuk Jurusan seni. Saya lebih minat dalam mendalami IT. Tapi, jujur saya benar-benar tidak pandai dalam hal Matematika. Untunglah saya cukup memahami dasar-dasar pemograman karena dulu saya senang mengutak-atik server sebuah game offline yang isinya sebagian besar bahasa pemograman C (walaupun dasarnya aja sih yang saya tau, hahaha). Selain itu saya juga suka mempelajari sebuah Jaringan Komputer. Pertanyaan saya, lebih baik saya teruskan saja masuk Jurusan TI karena memang minat kesana atau ke jurusan seni karena saya punya bakat walaupun saya benar-benar tidak punya minat kesana? Bisakah pengalaman saya tersebut menjadi modal ke Jurusan TI nanti?

    Maaf nih banyak nanya XD

    1. Haha. Sama-sama. Makasih juga udah mau komen di blog yang keren kurang terurus ini. 😀

      Seperti yang sering saya tuliskan di postingan-postingan saya, pilihlah jurusan yang sesuai dengan passion kamu.

      Passion itu bukan bakat. Passion itu what you enjoy the most. What you love to do when you have free time.

      Kalau melihat penjelasanmu (pernah ngoprek server game offline), sepertinya IT adalah salah satu passion kamu. Dan bukan tidak mungkin pula kalau kamu punya passion selain IT.

      Bijaklah dalam menentukan pilihan.

      Yang jelas, do what you love is much easier to do than love what you do.

  15. Kk,tanya dong, apakah ada perbedaan teknik informatika suatu univ dengan univ lain yang akreditasinya beda? Misalnya perbedaan teknik pembelajaran, program yg kita pelajari atau lain lain, kalo bisa dibahas ya kk… TQ

    1. Wah, terima kasih banyak atas pertanyaannya. Selama ini, baru kamu yang tanya tentang akreditasi. Sejujurnya, saya juga kurang paham tentang akreditasi. Mungkin lain kali akan saya cari tahu dan saya buatkan sebuah postingan sendiri untuk membahasnya.

      Maaf ya kalau belum bisa menjawab pertanyaanmu. 🙂

  16. Kak,semua artikel kakak tentang informatika menambah semangat dan kepercayaan saya untuk memilih jurusan teknik informatika.Saya sering juara olimpiade matematika tingkat kabupaten maupun provinsi dan minat ingin mempelajari pemograman,apakah ini berguna buat bisa dapet tekni informatika kak ???dan apakh di teknik informatika kita diajarin wirausaha ??? saya males kerja,pengennya wirausaha,biar bisa punya perusahaan sejenis yahoo,google,facebook,dlll (hehehehehe…….. ) :D;) 🙂

    1. Mantap. Kalau masih tingkat provinsi mungkin masih belum. Tapi kalau pernah dapat penghargaan tingkat nasional, itu akan membantu proses seleksi masuk. Kalau mau masuk teknik informatika, mau tidak mau harus belajar pemrograman. Karena teknik informatika itu hampir 75% tentang pemrograman. Sisanya tentang matematika.

      Kalau wirausaha ada sih. Cuma porsinya sangat kecil. Ada mata kuliah technopreneurship. Tapi sayangnya cuma 2 sks. Kalau kamu memang berminat untuk bikin wirausaha, sebaiknya kamu sering-sering buka website-website yang membahas wirausaha di bidang IT atau yang biasa dikenal sebagai start-up.

      Saya sarankan kamu untuk berlangganan artikel dari dailysocial.net, teknojurnal.com, startupbisnis.com, dan lain sebagainya. Biar kamu punya gambaran sejak awal bagaimana sebaiknya membangun sebuah perusahaan di bidang IT.

  17. passion saya menulis kak.
    tapi bisa di bilang itu juga cuma hobi.. hem, sebenarnya saya bercita-cita ingin menjadi sutradara, tapi dunia seni terlalu keras untuk perempuan.
    akhirnya saya milih informatika. hehe 🙂

  18. “minat dan hasrat yang tinggi untuk mempelajari hal-hal baru di bidang informatika” sepertinya saya punya minat, tapi bakat masih dipertanyakan -_-

    1. Bakat itu bisa diasah. Daripada bakat, minat itu lebih penting. Karena tanpa minat, tidak akan ada semangat untuk belajar.

      Sebenarnya ada satu hal lagi yang tidak boleh dilupakan ketika mau memilih jurusan : passion. Coba cari tahu tentang passion dan praktekkan langkah-langkah untuk menemukannya sebelum menentukan pilihan jurusan.

Leave a reply to rosyidi Cancel reply